SHARE

istimewa

Saat rapat resmi dengan Menteri Luar Negeri RI Ibu Retno Marsudi, maupun lewat media, Saya berkali-kali mendorong agar Presiden Jokowi turun langsung berkontribusi menjadi juru damai atas konflik ini dengan perannya sebagai Presidensi G20 yang harus dioptimalkan," katanya pula.

Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI itu menilai, kunjungan Presiden Jokowi ke Rusia-Ukraina itu merupakan langkah konkret menegaskan peran Indonesia sebagai Presidensi G20.

Menurut dia, Presidensi Indonesia di G20 memiliki tanggung jawab berat, karena diemban pada situasi yang tidak mudah yaitu pandemi COVID-19 belum resmi berakhir dan terjadinya perang Ukraina-Rusia.

"Kondisi tersebut menjadi tantangan yang sangat menarik untuk kita hadapi, kepemimpinan Indonesia mendapatkan ruang dan momentum yang mungkin akan dikenang 20-30 tahun yang akan datang bahwa Indonesia sebagai Presidensi G20 semoga berhasil menjadi penengah Rusia dan Ukraina. Ini momentum bagi Indonesia untuk bisa mendamaikan negara-negara yang bertikai," katanya lagi.

Sukamta berharap pertemuan Presiden Jokowi dengan dua pemimpin Ukraina-Rusia bisa membawa hasil yang sangat berarti bagi proses penghentian perang dan terciptanya perdamaian.

Halaman :
Tags
SHARE