SHARE

Istimewa

CARAPANDANG - Perum Bulog memastikan harga sejumlah komoditas pangan tetap stabil dengan menyediakan stok untuk memenuhi kebutuhan pangan seperti daging beku, gula, dan komoditas lainnya.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso dalam konferensi pers di Kantor Pusat Perum Bulog, Jakarta, Selasa, mengatakan sudah mengeluarkan instruksi ke seluruh jajaran untuk menyiapkan stok komoditas pangan yang menjadi tanggung jawab Bulog untuk bisa selalu tersedia di masyarakat pasca libur lebaran ini.

“Bulog menjamin kebutuhan pangan yang tersimpan saat ini di gudang-gudang kami di seluruh Indonesia selalu tersedia di masyarakat dan kami akan menggunakan seluruh instrumen yang ada untuk menjamin ketersediaan pangan tersebut,” kata Budi Waseso.

Saat ini jumlah stok beras yang tersimpan di gudang-gudang Bulog seluruh Indonesia sebanyak kurang lebih 1 juta ton, ini merupakan batas aman sesuai penugasan pemerintah yaitu sebanyak 1 juta sampai dengan 1,5 juta ton. Budi Waseso mengatakan jumlah tersebut masih akan bertambah dikarenakan Bulog masih menyerap beras dan gabah dari petani pada masa panen.

“Untuk komoditas utama yang kami kuasai yaitu beras jumlahnya sangat aman ada 1 juta ton, ditambah lagi saat ini Bulog masih melakukan pengadaan gabah beras petani di seluruh Indonesia dan hingga saat ini kami sudah menyerap sebanyak 256 ribu ton. Jadi stok beras ini akan terus bertambah,” kata Budi Waseso.

Budi Waseso menambahkan bahwa Bulog akan melaksanakan penugasan yang diberikan oleh 0emerintah dengan maksimal. “Dengan kekuatan sarana infrastruktur yang dimiliki oleh Bulog ditambah dengan pengalaman menyalurkan berbagai bantuan sosial maka Bulog siap menjalankan penugasan yang diberikan," katanya.

Selain menjalankan penugasan ketersediaan daging kerbau beku untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan daging, Perum Bulog juga mendapatkan penugasan pendistribusian minyak goreng melalui skema komersial. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu menekan harga minyak goreng curah hingga mencapai harga yang diharapkan pemerintah.


Tags
SHARE