CARAPANDANG.COM -Â Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia memberikan bantuan hunian tetap bagi 35 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir bandang di , Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.
"Kemensos sudah melakukan monitoring dan evaluasi bagi masyarakat terdampak, dan segera menyalurkan bantuan untuk hunian tetap tersebut," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Minahasa Tenggara Nancy Lendombela di Ratahan, Kamis.
Ia mengungkapkan bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari usulan yang disampaikan Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap kepada Kemensos.
"Mei lalu, bupati lewat Dinas Sosial membawa proposal ke Kementerian Sosial untuk mengusulkan bantuan hunian tetap, dan sekarang sudah ada tindak lanjut," ujarnya.
Ia mengatakan pemberian bantuan ini, untuk setiap kepala keluarga akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp3 juta. "Bantuan ini diberikan dalam bentuk uang tunai, tentu saja digunakan untuk membeli perlengkapan rumah mereka yang hanyut dibawa banjir," katanya.
Nancy mengingatkan kepada masyarakat calon penerima agar memanfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan di dalam rumah, seperti tempat tidur, lemari pakaian, dan seluruh kebutuhan lainnya.
"Manfaatkan bantuan ini dengan baik. Jangan sampai tidak dibelanjakan untuk kebutuhan yang penting di dalam rumah," tandasnya.
Bencana banjir bandang yang melanda enam desa di Kecamatan Ratahan Timur, terjadi pada September 2021. Banjir mengakibatkan puluhan rumah rusak berat dan ringan, serta satu warga meninggal dunia
"Kemensos sudah melakukan monitoring dan evaluasi bagi masyarakat terdampak, dan segera menyalurkan bantuan untuk hunian tetap tersebut," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Minahasa Tenggara Nancy Lendombela di Ratahan, Kamis.
Ia mengungkapkan bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari usulan yang disampaikan Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap kepada Kemensos.
"Mei lalu, bupati lewat Dinas Sosial membawa proposal ke Kementerian Sosial untuk mengusulkan bantuan hunian tetap, dan sekarang sudah ada tindak lanjut," ujarnya.
Ia mengatakan pemberian bantuan ini, untuk setiap kepala keluarga akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp3 juta. "Bantuan ini diberikan dalam bentuk uang tunai, tentu saja digunakan untuk membeli perlengkapan rumah mereka yang hanyut dibawa banjir," katanya.
Nancy mengingatkan kepada masyarakat calon penerima agar memanfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan di dalam rumah, seperti tempat tidur, lemari pakaian, dan seluruh kebutuhan lainnya.
"Manfaatkan bantuan ini dengan baik. Jangan sampai tidak dibelanjakan untuk kebutuhan yang penting di dalam rumah," tandasnya.
Bencana banjir bandang yang melanda enam desa di Kecamatan Ratahan Timur, terjadi pada September 2021. Banjir mengakibatkan puluhan rumah rusak berat dan ringan, serta satu warga meninggal dunia
.jpg "Uji Publik Kemensos Tata Cara Usulan DTKS Musyawarah Desa")
.jpg "Bosannya LeBron Bertemu Nuggetts di Playoff NBA")
.jpg "Sakit Punggung Dapat Dipicu Stres")
.jpg "Liverpool Tersingkir Dari Liga Europa")
