"Gerakan sosial kala itu mengajarkan keterampilan dan pengetahuan sebagai bekal bagi perempuan menjadi ibu rumah tangga yang cerdas. Maka dari itu, keberadaan perempuan tidak bisa dianggap remeh," ucapnya.
Upacara Hari Kartini ke 61 ini juga dirangkaikan dengan sosialisasi stop kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Suharsi mengajak seluruh peserta untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perempuan dalam meraih kesuksesan di berbagai bidang, sekaligus menjaga nilai-nilai budaya luhur.
"Mari kita hargai pasangan dan orang tua yang telah memberikan akses pendidikan. Warisan Kartini bukan hanya untuk perempuan, tapi untuk seluruh bangsa," tutupnya.