Basuki menjelaskan bahwa ada juga investasi swasta yang sudah di groundbreaking sampai September yang lalu sebesar Rp58,41 triliun. Pihaknya akan melakukan tindak lanjut sesuai dengan saran dari Kementerian Perumahan. "Ini progresnya sekarang ada beberapa yang sudah jalan, ada yang sudah selesai, ada yang sedang dalam persiapan desain," kata dia.
Dia pun mengungkapkan bahwa Presiden memiliki target baru untuk tahun 2028, di mana IKN diharapkan sudah siap menjadi Ibu Kota Politik dengan infrastruktur pemerintahan dan hunian yang sudah lengkap. "Beliau (Prabowo) mempunyai target bahwa pada tahun 2028 sudah ditargetkan menjadi ibu kota politik. Sehingga kami ditugasi untuk menyelesaikan ekosistem yudikatif, jadi kantor-kantor dan huniannya, juga ekosistem legislatif," ungkapnya.
Pembangunan IKN Berlanjut, Kepala OIKN: Presiden Prabowo Setuju Alokasikan Dana Rp48,8 Triliun
OIKN juga mendapat pembiayaan dari Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) sebesar Rp60,93 triliun.