SHARE

istimewa

Pada kesempatan itu, Bamsoet mengungkapkan ada tiga opsi lokasi sirkuit untuk menggelar Formula E di Jakarta Utara dan dua opsi di Jakarta Pusat.

Beberapa alternatif itu antara lain Jalan Jenderal Sudirman (Jakarta Pusat), Pantai Indah Kapuk (PIK) (Jakarta Utara), sekitar Jakarta International Stadium (Jakarta Utara), Jakarta International Expo Kemayoran (Jakarta Pusat), dan terakhir di Ancol (Jakarta Utara).

Penentuan lokasi yang terpilih diputuskan oleh Presiden RI Joko Widodo.

Bamsoet juga secara khusus merayu pembalap mobil asal Indonesia Muhammad Sean Ricardo Gelael dan Ananda Nikola agar dapat ikut balapan Formula E dan menjadi "pahlawan lokal" dari Indonesia.

"Saya masih merayu Sean untuk ikut dalam E-prix, mudah-mudahan dia bisa memberi jawaban segera. Karena waktunya bentrok dengan balapan di Prancis Le Mans (Perancis). Apakah dia bisa latihan dengan waktu terbatas. Saya sudah tawarkan ke Ananda Nikola, tapi sudah terlalu tua," ungkap Bamsoet.

Pernyataan Bamsoet ditanggapi langsung oleh Ananda yang mengatakan akan membantu dalam penyelenggaraan acara saja.

"Saya bantu event saja pak," kata Ananda.

Sedangkan, Alberto Longo selaku Co-founder Formula E mengharapkan dapat memperpanjang kontrak penyelenggaraan ajang balap mobil listrik itu dengan Jakarta setelah selesai kontrak pada 2024 nanti dengan mempertimbangkan kesuksesan penyelenggaraan perdana di Ibu Kota.

Adapun Ahmad Sahroni meyakinkan bahwa panitia Formula E di DKI Jakarta akan beraudiensi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk meminta pendampingan dan ikut andil pengawasan dalam pelaksanaan Formula E pada 2022.
 

Halaman :