SHARE

Foto bersama usai kegiatan Safari Ramadhan di Masjid Umar Bin Khatab , Sabtu (16/3/2024).

CARAPANDANG -  Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Tangerang  menggelar Safari Ramadhan 1445 Hijriah. Kegiatan tersebut diadakan setiap hari Jumat, Sabtu dan Ahad selama bulan suci Ramadhan secara bergeliran di tiap-tiap Cabang Muhammadiyah di Kota Tangerang, Banten.

Kegiatan Safari Ramadhan  ini dimulai dengan kegiatan pengajian di Pimpinanan Cabang Muhammadiyah Cipondoh yang bertempat di  Masjid Al Furqon Cipondoh, pada  Jumat 15 Maret 2024. Kemudian dilanjut dengan kegiatan yang serupa yakni di Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cibodas pada Sabtu 16 Maret 2024.

Kegiatan yang digelar di Masjid Umar Bin Khatab (Kompleks Perguruan Muhammadiyah Cibodas) ini dihadiri oleh ratusan jamaah dari  Pengurus PDM Kota Tangerah, perwakilan PCM se-Kota Tangerah, Aisyiyah dan Ortom Muhammadiyah. Untuk tausiah Ramadhan disampaikan oleh Ustad Syamsuri, LC., MA.

Dalam tausiah Ramadhan Ustad Syamsuri berpesan, setiap  perintah  Allah akan membentuk karakter muslim yang mulia. Jika seorang muslim dalam menjalankan perintah Allah akan tetapi tidak mampu menggerakan dirinya untuk  menjadi pribadi yang cinta kepada kebenaran maka ada problem dalam dirinya.

“Semua ibadah yang Allah perintahkan kepada hambanya sejatinya akan membentuk karakter manusia yang cinta kepada kebaikan, kebenaran dan keadilan. Sesungguhnya buah dari kita menjalankan ibadah bagaimana kita menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia yang lain,” ujarnya.

Sebaliknya, hamba-hamba  Allah yang melanggar larangan Allah juga akan melahirkan sifat yang jauh dari fitrah manusia itu sendiri. Maka itu, dalam ajaran Islam tidak hanya cukup menjalankan perintah-perintahNya, tapi juga  harus memiliki keberanian untuk mencegah perbuatan yang munkar.

Muslim yang memiliki spirit yang kuat dalam menegakan amar ma’ruf dan nahi munkar inilah ummat yang terbaik. Hal ini dijelaskan oleh Allah dalam QS Ali Imron ayat 110.

“Spirit amar ma’ruf dan nahi munkar harus dimiliki oleh setiap muslim. Maka itu lahirnya Muhammadiyah adalah menjalan pesan illahi itu,” katanya.

Untuk menjadi ummat yang terbaik ummat Islam tidak bisa dikerjakan sendiri, diperlukan barisan yang rapih dan kokoh. Tanpa barisan yang rapih dan kokoh ini sangat sulit untuk menjalankan pesan illahi tersebut.

“Kita berorganiasi merupakan komitmen dalam menjalankan perintah Allah dalam ber- amar ma’ruf dan nahi munkar. Tentunya dengan cara-cara dan karakter dari Muhammadiyah, yakni sebagai gerakan muslim moderat,” ujarnya.

Pada kesempatan ini dia juga berpesan agar bulan suci Ramadhan menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas ketaatan kita kepada Allah. Sebab, tujuan kita berpuasa adalah mencetak hamba-hamba Allah yang bertaqwa.

Menurutnya taqwa adalah modal untuk menggapai kebahagiaan dunia dan akherat. Taqwa akan muncul jika kita memiliki semangat dalam membangun ketaaan kepada Allah serta hadir memberikan manfaat bagi manusia yang lain.

“Kita ber Muhammadiyah diajarkan untuk menjadi pribadi yang taat kepada Allah. Serta memiliki spirit yang tinggi dalam gerakan sosial. Gerakan sosial ini telah nyata diwujudkan dalam bentuk amal usaha yang dimiliki Muhammadiyah,” katanya. 

Tags
SHARE